Merusak untuk Memperbaiki
Tulisan ini saya buat bulan oktober 2020 Fenomena : Sejumlah pendemo merusak fasilitas umum akibat dari tidak responsifnya pemerintah terhadap pendemo. Gimana sudut pandangku ? Gini. Apakah dengan merusak fasum ada jaminan pemerintah mendengar aspirasi kita?Apakah dengan merusak fasum ada jaminan pemerintah akan menentukan kebijakan dengan adil dan beradab? Rasanya nggak ya? Artinya membuat geger dengan merusak fasum adalah hanya salah satu cara untuk membuat gaduh dengan harapan dapat mencegah kemudharatan yang lebih besar. Tapi bagi saya kurang tepat jika kita mencegah kemunkaran dengan hal yang munkar juga, apalagi belum ada jaminan kemungkaran didepannya akan terjegal. Tujuan dari aksi ini semata-mata kan ingin aspirasi kita didengar dan di tinjau, sehingga bisa memutuskan peraturan sebagaimana yang rakyat harapkan. Tapi lagi-lagi perihal mengubah keputusan nasional ini adanya di hati para pemimpin. Dalam islam juga ada yang namanya etika perang salah satunya tidak merusak bangu